Kamad Uraikan Perkembangan MA Arifah pada Kegiatan Penamatan Siswa.
kata sambutan Kepala MA Arifah Ridzan Djafri, SAg., Msi pada acara penamatan siswa tahun 2024 bertemakan perkembangan MA Arifah dari masa ke masa. Mulai dari awal di bukanya pada tahun 2019 sampai sekarang.
Menurut Ridzan di awal berdirinya tahun 2019, MA Arifah mengusung motto Madrasah digital. Penamaan ini berdampak padIa transformasi digital yang dilakukan secara menyeluruh di MA. Arifah.
Pada tahun 2020 melalui SK Pendis no B-3031, MA Arifah memperoleh penunjukan sebagai salah satu madrasah madrasah riset bersama MAN 2 Makassar dan MAN IC Gowa. sehingga pada tahun 2020 tersebut Motto MA Arifah berubah menjadi Madrasah riset berbasis digital.
Penamaan ini menjadi motivasi bagi seluruh civitas akademik MA Arifah yang setiap tahunnya mengirimkan banyak siswa untuk ikut dalam Kompetisi Riset Myres yang diselenggarakan oleh Kemenag RI.
pada Tahun 2020 pula, Direktur Madrasah Arifah menetapkan target One Student one medal (OSOM). program ini memicu dan memacu siswa dan guru untuk lebih berprestasi. saat ini sudah ratus medali level nasional yang diperoleh oleh siswa dan guru MA Arifah.
Tahun 2023. Yayasan Madrasah Arifah dibawah pimpinan Bapak Ilham Ari Fausi, menetapkan visi yayasan yang berfokus pada tiga hal.
Yaitu terciptanya siswa berdaya saing Global. Barakhlaq Qur’ani dan penyediaan layanan pendidikan yang inklusif.
Sebagai Madrasah yang berada di bawah bendera Arifah. pada tahun itu pula 2023. MA Arifah menyesuaikan taglinenya dari Madrasah riset berbasis digital menjadi “MA Arifah KEREN” (Kompetitif, religius dan Nasionalis).
Kompetitif berarti berdaya saing global. Religius maksudnya ber’akhlaq Qur’ani, dan Nasionalis berarti MA Arifah tidak Eksklusif dan terbuka untuk semua kelompok dan golongan.
Tahun 2023 MA Arifah memang Keren karena salah satu siswanya atas nama. Nur Annisa Said siswa MA Arifah Program Tahfid dan hafal Qur’an 30 Juz. lulus dan memperoleh Beasiswa ke Mesir, Kampungnya Nabi musa dan Fir’aun.
pada kesempatan itu pula. Ridzan menyampaikan bahwa jumlah siswa yang diterima di PTN secara bebas test semakin meningkat. tahun 2022 sebanyak 18 siswa yang bebas test, tahun 2023 sebanyak 33 orang siswa, daan tahun 2024 ini, bebas test sebanyak 66 orang.
atas raihan itu semua, Kepala madrasah mengucapkan terima kasih kepada seluruh fihak yang telah membantu perkembangan MA Arifah sampai menjadi madrasah yang pavorit seperti saat ini.