SISWA.MAARIFAH.SCH.ID, GOWA – Sebanyak lima siswa Madrasah Aliyah (MA) Arifah Gowa mendapat apresiasi istimewa atas prestasi spiritual mereka sebagai penghafal Al-Qur’an (hafidz). Beasiswa tersebut diberikan langsung oleh Ketua Yayasan Arifa, H. Ilham Arie Fauzi, sebagai bentuk dukungan terhadap program tahfidz dan keberhasilan siswa yang telah mengkhatamkan hafalan 30 juz.
Penyerahan beasiswa dilaksanakan dalam sebuah acara khusus yang dihadiri oleh para orang tua siswa, di lingkungan MA Arifah Gowa, pada Jumat (28/11/2025). Masing-masing siswa menerima dua bentuk apresiasi: uang tunai sebesar Rp 1.500.000 dan voucher umrah senilai Rp 5.000.000. Hadiah ini merupakan stimulus untuk memotivasi para hafidz agar terus menjaga hafalannya dan bercita-cita menunaikan ibadah umrah.
Berita rekait:
- Enam Siswa MA Arifah Gowa Wakili Gowa di Grand Final Liga Bridge Siswa Nasional 2025 di Bogor
- “Arifah Tour de Campus 2025: Petualangan 16 Siswa MA Arifah Gowa Menjelajah Kampus dan Budaya Jawa-Bali”.
- pooling-siswa-ma-arifah-di-peringatan-hari-guru-nasional-2025/
Kepala MA Arifah Gowa, Ridzan Djafri, S.Ag., M.Si., dalam sambutannya menjelaskan bahwa prestasi ini merupakan buah dari program unggulan madrasah. “Di MA Arifah, kami memiliki program tahfidz yang terintegrasi dalam kurikulum dan didukung oleh nilai madrasah kami, yaitu ‘Qur’an di Tangan, Qur’an di Hati’. Nilai ini mewajibkan setiap siswa untuk menghafal Al-Qur’an minimal satu juz per tahun,” papar Ridzan di hadapan para wali murid dan tamu undangan.
Lima siswa yang berhasil meraih beasiswa ini adalah:
- Syafiqah Al Fayza Bilham (Kelas XI.3)
- Nur Fathur Rahman Latif (Kelas XII.3)
- Rakha Surya Alfathir Awaluddin (Kelas XII.3)
- Zidane Saha El Sirasy (Kelas XII.3)
- Muh Rheyyan Muaffaq HR (Kelas XII.3)
Mereka terpilih sebagai hafidz terbaik setelah melalui proses seleksi dan verifikasi yang ketat terhadap kualitas hafalan dan kelancaran bacaan.
Acara penyerahan berlangsung penuh hikmat dan haru. Orang tua siswa yang hadir terlihat sangat bangga dan tersentuh dengan pencapaian anak-anak mereka. “Ini adalah hadiah yang sangat bermakna, tidak hanya secara materi, tetapi juga secara spiritual. Semoga menjadi awal yang baik untuk perjalanan agama anak-anak kami,” ujar salah seorang orang tua.
Ridzan Djafri menambahkan bahwa pemberian beasiswa ini merupakan bukti nyata sinergi antara yayasan, madrasah, dan orang tua dalam mendukung pendidikan karakter berbasis Al-Qur’an. “Apresiasi dari Yayasan Arifa ini bukan akhir, tetapi awal dari perjalanan panjang mereka. Kami berharap, hafalan yang mereka miliki menjadi bekal iman dan ilmu yang bermanfaat sepanjang hidup,” tuturnya.
Program tahfidz di MA Arifah Gowa terus dikembangkan dengan metode yang variatif dan dukungan guru-guru ahli (mushafih). Pencapaian lima siswa ini diharapkan dapat memicu motivasi siswa lainnya untuk lebih giat menghafal dan mengamalkan Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari.
Ke depan, MA Arifah Gowa berkomitmen untuk terus melahirkan generasi hafidz-hafidzah yang tidak hanya menghafal, tetapi juga memahami dan mengamalkan isi Al-Qur’an, sejalan dengan visi madrasah untuk mencetak pemimpin bangsa yang berakhlakul karimah dan berlandaskan kitab suci.